28 Siswa SMP Ikuti Lomba Public Speaking di Kupang

Lomba Public Speaking tingkat SMP Kota Kupang.

Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Kupang mengadakan Lomba Public Speaking tingkat SMP Kota Kupang dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ke-96 dengan tema “Maju Bersama Indonesia Raya”. Kegiatan Lomba Public Speaking berlangsung di Ima Hotel Kupang pada Rabu, (6/11/2024).

Lomba Public Speaking dibuka oleh Asisten III Setda Kota Kupang, Yanuar Dally.
Dalam sambutannya beliau menjelaskan pentingnya kemampuan Public Speaking yang berarti keterampilan berbicara di depan umum dengan jelas, sehinga untuk menyampaikan pesan dengan baik.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Kupang, Maxi Jemy Deerens Didok, menyatakan kepada Radio TIRILOLOK bahwa kegiatan lomba public speaking merupakan tahun kedua yang diselenggarakan. Tujuan utama Lomba Public Speaking adalah untuk melatih kedisiplinan serta kemampuan anak-anak SMP dalam berbicara di depan umum. Menurut Jemy Didok, penguasaan bahasa Inggris sangat penting, karena bahasa tersebut merupakan kunci untuk dapat berkomunikasi di dunia internasional. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Kupang juga menambahkan bahwa lomba Public Speaking menjadi ajang kompetisi bagi para guru untuk melatih keterampilan anak-anak dalam berbahasa Inggris.

Selanjutnya, Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Dispora Kota Kupang sekaligus Ketua Panitia Lomba Public Speaking, On Ndun, menjelaskan bahwa Lomba Public Speaking diikuti oleh siswa SMP sesuai dengan kewenangan Kota Kupang. Sebagai pemuda pelopor, mereka diharapkan dapat terus berkembang, terutama dalam hal berbahasa Inggris. Ketua Panitia Lomba Public Speaking berpesan kepada anak-anak yang menjadi penggerak dan penerus bangsa, serta dapat membina kerjasama dan persatuan di antara mereka.

Salah satu peserta lomba, Daveney Alexandra Salean dari SMP Lentera Harapan Kupang, mengungkapkan perasaannya saat berada di atas panggung. Meskipun sempat merasa sedikit takut, Daveney mengaku lebih tenang karena memiliki rasa percaya diri yang kuat.

Lomba Public Speaking yang berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh 28 peserta dari berbagai SMP di Kota Kupang.