Cuaca Ekstrem Mengancam NTT 5-10 Desember 2024

Pontensi Cuaca Ekstrem NTT.

Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Siaran pers dari BMKG betdasarkan Nomor: e.B/ME.02.04/061/KKOE/XII/2024 tentang Potensi Cuaca Ekstrem di NTT pada 5-10 Desember 2024. Untuk diketahui, sebagian besar wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) telah memasuki awal musim hujan pada akhir bulan November dan awal bulan Desember. Terpantau adanya gangguan tropis yang berpotensi berkembang menjadi bibit siklon tropis di perairan Laut Timor, sebelah selatan Maluku Barat Daya.

Sirkulasi siklonik terlihat pada lapisan permukaan hingga lapisan menengah (700 hPa), meskipun sirkulasi tersebut masih terpantau melebar. Beberapa kondisi lingkungan yang mendukung potensi perkembangan gangguan tropis ini antara lain aktifnya Monsun Asia, Gelombang Atmosfer Ekuatorial Rossby, dan Madden Julian Oscillation (MJO), serta kelembaban udara yang cukup basah hingga lapisan menengah dan suhu muka laut yang hangat.

Kondisi tersebut berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di wilayah NTT dalam beberapa hari ke depan. Dalam 48 hingga 72 jam ke depan, sistem gangguan tropis diperkirakan bergerak ke arah barat daya, menjauhi wilayah Indonesia.

Potensi gangguan tropis berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 hingga 72 jam ke depan diperkirakan rendah. Berdasarkan analisis Tropical Cyclone Genesis, kecepatan angin maksimum diprediksi terjadi pada 9-10 Desember 2024, dengan kecepatan mencapai 25 knot (46 km/jam) di selatan NTT.

Waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat di seluruh wilayah Kota dan Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Bulan November hingga April merupakan musim siklon tropis di belahan bumi selatan sehingga kewaspadaan terhadap potensi siklon tropis perlu terus dilakukan hingga bulan April.

Masyarakat diimbau untuk tidak panik namun tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak bencana hidrometeorologi yang dapat terjadi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang, dan sambaran petir.

Di daerah dengan topografi curam atau bergunung, masyarakat diminta waspada terhadap potensi longsor dan banjir bandang saat hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, bahkan ekstrem, yang berlangsung dalam durasi panjang. Waspadai pula potensi banjir lahar hujan di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur.

Selalu memantau perkembangan informasi dan peringatan dini cuaca ekstrem dari BMKG melalui Stasiun Meteorologi Kelas II El Tari Kupang, dengan layanan informasi cuaca 24 jam, 7 hari di (0380) 881613; WhatsApp: 0811-3940-4264, atau mengakses aplikasi IOS dan Android Info BMKG serta media sosial @infobmkgettari.