Pengembangan UMKM Melalui Usaha Salon

Radio TIRILOLOK menggelar acara Viral NTT dengan topik "Salon, Perempuan, Pemberdayaan" pada Sabtu (13/01/2024) di Studio Radio TIRILOLOK.

Isidorus Lilijawa (kiri) dan P. Dismas Longginus Mauk, SVD (Kanan) bersama narasumber yaitu Oma K. Tuwan (kiri), Yanty ( kanan).

Kota Kupang, TIRILOLOK.COM || REGIONAL  – Radio TIRILOLOK menggelar acara Viral NTT dengan topik “Salon, Perempuan, Pemberdayaan” pada Sabtu (13/01/2024) di Studio Radio TIRILOLOK. Acara ini menghadirkan tiga narasumber, yaitu Evaline Charlota Faah sebagai Owner LKP Salon Rinny, Oma K. Tuwan selaku Alumna LKP Salon Rinny (Owner Vania Salon), dan Yanty yang merupakan Asisten Salon.

Dalam dialog interaktif, Evaline Charlota Faah mengungkapkan pengalamannya menjadi mentor bagi mereka yang telah menyelesaikan kursus kecantikan di salon, dan berusaha untuk membantu dengan mengembangkan profesi mereka. Visinya adalah agar mereka suatu hari bisa menjadi mentor bagi orang lain. Visi ini disebut “kemimpinan estafet”, di mana tidak hanya menjadi pengajar yang baik dalam kompetensi, tetapi juga mampu mengorganisir dan menggerakkan usaha mereka sehingga dapat bekerja sama dengan perusahaan lain, seperti PT. Pengadaian, yang memberikan bantuan pelatihan melalui CSR. Mereka juga menerima peserta dari program bantuan pemerintah dengan batas usia minimal 18-25 tahun. Bagi mereka yang berusia di atas 25 tahun, PT. Pengadaian juga membantu mereka membuka kursus dengan batas usia 40-45 tahun, terutama ketika wabah Virus Corona melanda dan banyak karyawan di-PHK.

Oma K. Tuwan, dalam dialog interaktif, menyoroti pentingnya mempertahankan kualitas pelayanan terhadap pelanggan, yang merupakan hal utama dalam usaha salon. Selain itu, juga penting untuk selalu mengikuti perkembangan tren terbaru dalam dunia kecantikan dan mampu melihat peluang-peluang bisnis yang ada.
Menurut Oma K. Tuwan, dalam persaingan di kota, salon bisa mengembangkan usahanya dengan fokus pada layanan, namun tetap memperhatikan dan mengembangkan usaha di lingkungan sekitarnya untuk menghindari persaingan yang ketat. Salon harus tetap up-to-date dengan perkembangan di kota dan tidak boleh ketinggalan zaman, karena kota membutuhkan layanan salon yang berkualitas.

Selanjutnya, Yanty memberikan pesan inspiratif dalam dialog interaktif, bahwa bagi mereka yang ingin sukses di luar sana, mereka harus terus belajar dan memiliki niat yang kuat untuk mengikuti berbagai kursus agar bisa mencapai kesuksesan.

Salon kecantikan menawarkan berbagai jasa perawatan yang lengkap, seperti perawatan kulit dan wajah, pemotongan rambut, perawatan kuku dan tangan, perawatan kuku dan kaki, aroma terapi, meditasi, terapi oksigen, dan mandi lumpur.