Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Penjabat Wali Kota Kupang, Linus Lusi S.Pd., M.Pd.,mengunjungi sejumlah Sekolah di Wilayah Kecamatan Kota Lama pada Kamis (28/11/2024). Sekolah yang dikunjungi antara lain SMP Adhyaksa, SDK Don Bosco 1, SDK Don Bosco 2, SDK Don Bosco 3, SDK Don Bosco 4, SMPK Santa Theresia, TK Santa Theresia, dan SMPK Giovani.
Di SMP Adhyaksa, PJ. Wali Kota memberikan arahan penting kepada siswa siswi yang mengikuti apel pagi, “kehadiran saya di SMP Adhyaksa pagi ini karena sekolah ini termasuk dalam wilayah Kota kupang, saya ingin menyapa anak-anak di sekolah dan menelusuri apakah siswa siswi disini sudah memiliki 9 nilai karakter, pungkas Linus”.
Pj. Wali Kota juga menekankan pentingnya mengantri. Budaya antri adalah salah satu kegiatan yang penting untuk diajarkan kepada anak sekolah karena dapat membantu membentuk karakter anak yang baik. Manfaat dari budaya antri mengajar anak manajemen waktu, belajar sabar, belajar tenggang rasa, saling menghormati, sikap displin, dan menciptakan keteraturan yang berujung pada harmoni sosial.
Pada kesempatan yang sama, Linus juga berharap agar anak-anak yang bersekolah di SMP Adhyaksa dapat melanjutkan pendidikan pada bidang Ilmu Hukum dan menjadi ahli hukum yang hebat dan adil yang dimiliki Kota Kupang.
Selain itu, Linus juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkung sekolah dengan tidak membuang sampah sembarang, masuk kamar mandi disiram yang bersih, dan tidak membuang ludah di sembarang tempat.
Di akhir arahannya, Linus Lusi mengajak seluruh siswa untuk berikrar menjaga kebersihan, kedisiplinan, dan kepedulian terhadap sesama. Kegiatan ini diakhiri dengan deklarasi janji bersama, yang dipimpin langsung oleh Linus Lusi dan diulang oleh para siswa.
Di SD Don Bosco 1 dan SD Don Bosco 3, PJ. Wali Kota, Linus Lusi S.Pd., M.Pd., sebagai pembina apel pagi juga mendorong siswa siswi untuk mulai menumbuhkan budaya antri dan belajar hidup mandiri. Siswa siswi kelas rendah seperti kelas 1, kelas 2, kelas 3 sudah dapat menyiapkan dan menggunakan pakaian seragamnya sendiri, makan tidak disuap . dan mandi sendiri, sehingga membantu pekerjaan orang tua menjadi mudah dan cepat terselesaikan.
Selain itu, pada kesempatan yang sama PJ. Wali Kota menekankan pentingnya siswa siswi yang beragama Kristen dan Khatolik untuk membaca alkitab sehingga dapat memiliki karakter yang baik seperti Yesus Kristus dan Bunda Maria.
Seusai memimpin apel pagi, PJ Wali Kota melanjutkan kunjungannya di SD Don Bosco 2 dan SD Don Bosco 4. Suasana di Sekolah tersebut tenang karena siswa siswi sedang mengikuti ujian. Linus berkunjung dan menemui siswq siswi di kelas dan memberikan motivasi belajar untuk mereka.
Pada kesempatan yang sama, Linus juga mendengarkan aspirasi dari Kepala Sekolah Don Bosco 4 mengenai kondisi gedung sekolah yang mengalami kerusakan saat Badai Siklon Seroja yang sampai saat ini belum diperbaiki. Kerusakan tersebut meliputi banyak plafon yang rubuh di lantai 2.
Selanjutnya Linus berkunjung dan bertemu dengan siswa siswi SMP Santa Theresia. Pada saat kunjungan tersebut, Linus memotivasi siswa siswi agar rajin belajar dan aktif berbahasa inggris sehingga dapat bersaing dengan anak-anak yang belajar di luar negeri. Pada kesempayan tersebut Linus yan didampingi oleh tim berdialog dengan menggunakan bahasa Inggris.
Di SMP theresia, Linus menyoroti kantin sekolah sekaligus berdiskusi bersama para penjual, dirinya menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan menjual makanan yang sehat agar anak-anak dapat bertumbuh dengan sehat.
SMP Giovanni menjadi sekolah terakhir yang dikunjungi, Linus juga menyapa dan memberikan motivasi belajar kepada siswa sisiwi yang ditemuinya di dalam kelas.
