UNWIRA Press Gelar Pelatihan, Bantu Tenaga Pendidik Tingkatkan Kualitas Menulis

UNWIRA Press mengadakan Pelatihan Menulis Buku Monograf, Indeksasi DOAJ dan Akreditasi Jurnal SINTA bagi tenaga pendidik UNWIRA

Pelatihan Menulis Buku Monograf, Indeksasi DOAJ dan Akreditasi Jurnal SINTA bagi tenaga pendidik UNWIRA

Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang, melalui UNWIRA Press mengadakan Pelatihan Menulis Buku Monograf, Indeksasi DOAJ dan Akreditasi Jurnal SINTA bagi tenaga pendidik UNWIRA pada Senin-Selasa (27-28/5) bertempat di Aula St. Paulus Kampus Penfui.

Pelatihan tersebut menghadirkan tiga narasumber, yakni Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNWIRA, Dr. Maximus M. Taek, M.Si yang mempresentasikan kebijakan tentang publikasi ilmiah di UNWIRA; Dr. Theresia Gunawan, dosen Program Studi Magister Administrasi Bisnis Universitas Katolik Parahyangan Bandung yang memaparkan cara menulis buku monograf; dan Busro, S.Ud, M.Ag dari Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang menjabarkan proses indeksasi DOAJ dan akreditasi Jurnal SINTA.

Sebagai pengantar, dijelaskan bahwa buku monograf adalah tulisan ilmiah dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya hanya pada satu topik dalam satu bidang ilmu tertentu. Secara khusus, Dr. Maximus M. Taek, M.Si menyebut pelatihan menulis buku monograf itu berangkat dari peluang ketersedian banyak bahan mentah yang datang dari laporan penelitian atau laporan pengabdian yang dikerjakan para dosen, bahkan juga dapat menggunakan skripsi, tesis, atau disertasi. Diakuinya bahwa proses menulis buku setidaknya lebih fleksibel daripada menulis jurnal. Kendati demikian, penulisan buku harus disertai dengan bekal ilmu yang baik.

Lebih lanjut, Dr. Maxi juga melihat bahwa peluang yang ada itu kadang kala masih dibarengi dengan tantangan tertentu, antara lain minimnya keterampilan mengelola laporan penelitian dan pengabdian menjadi sebuah buku yang menarik untuk jangkauan pembaca yang luas tanpa menurunkan derajat ilmiahnya.

Sementara itu, Dr. Theresia Gunawan menjelaskan pentingnya dorongan bagi para dosen untuk menerbitkan buku monograf yang menjadi salah satu upaya pengajuan jabatan fungsional tertentu. Ditambahkannya bahwa pembuatan buku monograf akan diakui di bidang penelitian, di mana menurutnya selama ini masih terjadi krisis penulisan dan publikasi karya ilmiah dalam bentuk buku yang bersumber dari laporan penelitian.

Adapun pelatihan tersebut diikuti oleh para tenaga pendidik dari berbagai program studi dan fakultas di UNWIRA, baik tenaga pendidik yang berstatus awam maupun para imam dan biarawan.