Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Pada Selasa, (17/9/2024), terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di beberapa wilayah Nusa Tenggara Timur. Stasiun Meteorologi El Tari Kupang mencatat curah hujan sebesar 24 mm hingga pukul 23.00 WITA.
Meski NTT masih berada pada musim kemarau, kondisi El Nino diprediksi akan beralih ke fase La Nina lemah pada bulan September. Selain itu, aktifnya Gelombang Equatorial Rossby dan posisi Madden Julian Oscillation yang berada di kuadran 5 (Netral), serta kelembaban udara yang tinggi di lapisan atas, meningkatkan proses pembentukan awan hujan. Hujan diprakirakan akan berlangsung hingga (23/9/2024).
Faktor-faktor ini berpotensi menyebabkan hujan ringan di Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Rote Ndao, TTS, Malaka, Belu, Alor, Flores Timur, Sumba Timur, Sumba Barat Daya, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Ende, Nagekeo, Sikka, dan Lembata pada (17-23/9/2024). Sementara itu, potensi hujan sedang hingga lebat diperkirakan terjadi di wilayah Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Ende, Kabupaten Kupang, TTS, TTU, dan Malaka pada (18-19/9/2024).
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang tetapi meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem dan dampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. Daerah dengan topografi curam perlu lebih waspada terhadap kemungkinan longsor dan banjir bandang saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi (0380) 881613 atau WhatsApp di 0811-3940-4264, serta akses aplikasi Info BMKG di iOS dan Android atau melalui media sosial *@infobmkgeltari*.
