Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Pada Sabtu (20/9/2025), sebanyak 843 lulusan Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang resmi diwisuda dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa. Wisuda yang berlangsung di Aula Santa Immaculata ini meliputi lulusan Pascasarjana Angkatan XLIV dan Sarjana Angkatan LXXII.
Dalam sambutannya, Rektor UNWIRA Kupang, Pater Dr. Philipus Tule, SVD, menyampaikan sejumlah capaian akademik dan kolaborasi kampus selama tahun akademik terakhir. Ia mengatakan pentingnya daya saing di tingkat nasional dan internasional.
“Kompetisi kita tidak lagi sekadar di Kupang atau NTT, tapi sudah masuk pada level nasional dan internasional. Maka dari itu, UNWIRA harus terus memperkuat kerja sama dan peningkatan kualitas akademik,” ujar Pater Philipus Tule.
Selama setahun terakhir, UNWIRA aktif menggelar seminar nasional dan internasional dengan melibatkan berbagai mitra dari Asia Tenggara, Asia Pasifik, dan universitas Katolik serta Kristen se-Asia. Bahkan, pada Juni lalu, UNWIRA mencetak dua rekor MURI—yakni paduan suara dengan 15 variasi lagu Tanah Tumpah Darahku, serta Ja’i massal yang melibatkan masyarakat Kota Kupang.
Secara akademik, UNWIRA juga mengalami kemajuan signifikan. Pada tahun 2025, kampus ini menerima kuota Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) sebanyak 1.237 peserta untuk tahap 1 dan 2, serta 27 calon guru.
Selain itu, sejumlah program studi, termasuk Magister Manajemen dan PPG, telah meraih akreditasi “Baik Sekali”. UNWIRA juga sedang menyesuaikan diri dengan standar nasional dan internasional sesuai amanat Permendikti Saintek Nomor 39 Tahun 2025.
“Kami fokus pada penguatan tridharma, peningkatan akreditasi internasional, serta pengembangan SDM dan infrastruktur kampus,” tambahnya.
Saat ini, UNWIRA memiliki 259 dosen, dengan 50 bergelar doktor dan 43 lainnya sedang menempuh studi S3.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur NTT, Linus Lusi, menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Provinsi NTT terhadap langkah UNWIRA dalam mencetak sumber daya manusia unggul di NTT.
“Semangat UNWIRA ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Provinsi NTT. Kami berharap kolaborasi terus terjalin, terutama dalam penguatan bantuan pendidikan dan program-program strategis lainnya,” ujar Linus Lusi.
Wisuda ini menjadi penanda komitmen UNWIRA dalam membangun pendidikan yang berkualitas, inklusif, dan berdaya saing global.
