Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Komunitas Biara Bruder Beato Gregorius (BBG) Kupang merayakan pesta Santo Yosef Freinademetz, misionaris pertama dalam Serikat Sabda Allah (SVD). Perayaan ini berlangsung di Biara BBG Kupang pada Rabu (29/1/2025) dan diawali dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pater Yanuarius Bere, SVD. Acara kemudian dilanjutkan dengan ramah-tamah, makan bersama, dan rekreasi.
Dalam homilinya, P. Yano mengisahkan perjuangan Santo Yosef Freinademetz dalam mewartakan Sabda Allah. Meskipun menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan di tanah Tiongkok, ia tetap setia menabur benih Firman Tuhan. Santo Yosef memahami bahwa tugas seorang misionaris adalah mewartakan Sabda Allah, baik melalui kata-kata maupun juga melalui tindakan nyata yang mencerminkan kasih dan kebaikan Kristus.
Lebih lanjut, P. Yano menjelaskan bahwa dalam menjalankan misi pewartaan, Santo Yosef Freinademetz juga menunjukkan pengorbanan yang besar. Ia rela meninggalkan tanah kelahirannya di Oies, Tyrol Selatan, untuk mengabdikan hidup bagi orang-orang di Tiongkok, hingga akhirnya wafat di sana. Selain itu, pengorbanannya juga terlihat dalam tindakan-tindakan kecil, seperti meluangkan waktu untuk mendengarkan dan membantu orang lain, mengampuni sesama, serta bekerja dengan tulus hati.
P. Yano juga menjelaskan bahwa selain karena semangat pengorbanannya, Santo Yosef juga dikenal karena keterbukaannya terhadap kehendak Tuhan. Sikap ini membentuknya menjadi pribadi yang selalu siap mendengarkan dan menjalani hidup sesuai dengan Firman Tuhan.
Di akhir homilinya, P. Yano menegaskan tiga pelajaran penting yang dapat diteladani dari Santo Yosef Freinademetz, yakni berjuang menabur Firman Tuhan dengan sabar dan tekun, berani berkorban demi Kristus, dan selalu terbuka terhadap kehendak Tuhan dalam hidup.
St. Yosef Freinademetz dikanonisasi oleh Paus Yohanes Paulus II pada 5 Oktober 2003.