Serahkan Bansos di GMIT Imanuel Oepura, Pj. Walikota Minta Jemaat Jaga Kekondusifan Kota

Pemerintah Kota Kupang mengalokasikan anggaran sebesar 3 miliar lebih untuk 112 rumah ibadah di Kota Kupang

Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE., M.Si menyerahkan bantuan sosial bagi GMIT Imanuel Oepura, Minggu (10/12).

Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE., M.Si menghadiri kebaktian minggu sekaligus menyerahkan bantuan sosial bagi GMIT Imanuel Oepura, Minggu (10/12).

Prokompim Kota Kupang merilis, hadir mendampingi Penjabat Wali Kota Kupang, Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kupang, Ny. Lousje Marlinda Funay – Pellokila, STP., Staf Ahli Wali Kota Kupang Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan, Matheus B. L. Radjah, SH., M.Hum., Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kota Kupang, Hengky C. Malelak, S.STP., M.Si dan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Kupang, Djoni D. Bire, SH.

Usai pemberitaan firman, Penjabat Wali Kota menyerahkan bantuan sosial sebesar 30 juta rupiah secara simbolis yang diterima langsung oleh Ketua Majelis Jemaat GMIT Imanuel Oepura, Pdt. Stefanus Makunimau, S.Th. Dalam sambutannya, Penjabat Wali Kota Kupang meminta maaf karena jumlah yang diserahkan tidak banyak. Tahun ini, menurutnya, Pemerintah Kota Kupang mengalokasikan anggaran sebesar 3 miliar lebih untuk 112 rumah ibadah di Kota Kupang. Bansos bagi rumah ibadah bertujuan untuk membantu rumah-rumah ibadah dan lembaga keagamaan yang selama ini telah mendukung Pemerintah dalam menjaga kerukunan hidup umat beragama di Kota Kupang melalui pembinaan jemaat/umat.

Pj. Walikota dalam kesempatan tersebut juga mengajak gereja dan jemaat untuk terus mendukung pemerintah, khususnya dalam mengatasi stunting dan mengendalikan inflasi. Ia juga mengajak jemaat untuk ikut menjaga situasi agar tetap aman dan damai menjelang Pemilu dan Pemilukada tahun 2024 mendatang.

Sementara itu, dalam khotbahnya Pendeta Stefanus Makunimau, S.Th menekankan agar jemaat selalu siap sedia menyambut kedatangan Tuhan yang kedua kalinya, dimana semua manusia akan memberikan pertanggungjawaban. Pendeta Stefanus Makunimau, S.Th juga mengingatkan jemaat agar mempraktekkan kasih dan pelayanan mulai dari dalam rumah masing-masing.