Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Acara Viral NTT kembali hadir dengan membawa topik “Quo Vadis UKAW Kupang??” bersama narasumber Prof. Dr. Ir. Godlief F. Neonufa, MT sebagai Rektor Universitas Kristen Artha Wancana Kupang pada Sabtu, (20/4/2024) di Studio Radio TIRILOLOK.
Universitas Kristen Artha Wancana Kupang telah membuktikan diri sebagai institusi pendidikan tinggi yang menjadi kebanggaan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan reputasi yang tak terbantahkan dalam memberikan pendidikan berkualitas tinggi. Melalui kurikulum yang terkini dan inovatif, serta pengajar yang berpengalaman dan berkualitas, Universitas Kristen Artha Wancana Kupang mampu mencetak lulusan-lulusan unggulan yang siap bersaing di dunia kerja global.
Dalam dialog interaktif, Rektor Universitas Kristen Artha Wancana Kupang, Prof.Dr.Ir. Godlief F. Neonufa, MT menyatakan bahwa dijanjikan sesuatu harta yang berarti bukan uang. Pada umumnya di UKAW Kupang dengan dititipi harta berupa sesama manusia, kemudian menjadi wujud kasih dan tanggung jawab sebagai orang Kristen yang dituntut untuk memberikan fokus pada persoalan pendidikan.
Rektor UKAW Kupang menambahkan targetnya adalah menerima mahasiswa baru sebanyak 2 ribu. Penerimaan 2 ribu mahasiswa baru diperhitungkan atas rasio antara dosen dan mahasiswa. Dengan menerima mahasiswa secara kumulatif, maka rasio dosen dan mahasiswa tetap terpenuhi. Kehadiran mahasiswa baru yang mencapai 2 ribu dan pelaksanaan wisuda dua kali, akan mencegah akumulasi atau penumpukan. Intinya, rasio dosen dan mahasiswa harus tetap terjaga.
Prof.Dr.Ir. Godlief berharap kebesaran kampus ini bergantung pada Tuhan, sehingga proses pembesaran UKAW Kupang akan dilakukan dengan cara yang Tuhan tentukan.
Pendirian UKAW pada tanggal 4 September 1985, bukanlah peristiwa tunggal atau peristiwa yang berdiri sendiri. Kehadiran UKAW merupakan satu titik atau etape dalam perjalanan panjang implementasi misi gereja, yakni Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) dan Gereja Kristen Sumba (GKS) dalam bidang pendidikan tinggi.