Rumah Ada di Belu
TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL – Dinas Pariwisata Provinsi NTT di bawah kendali Jelamu Marius sebagai Kepala Dinas melakukan berbagai terobosan yang perlu diapresiasi.
Setelah berkeliling di Sumba dan Flores untuk melakukan pertemuan dengan stakeholder di bidang Pariwisata kini giliran Pulau Timor menjadi road show berikutnya yang dilaksanakan di Belu sebagai daerah perbatasan. Salah satu kegiatan yang dihelat pada 20 Mei yakni Temu Pengembangan Pariwiisata NTT dan Destinasi daerah perbatasan menampilkan Bupati Belu, Kadis Pariwisata Provinsi NTT dan Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negri, direktoral Jendral Pemasaran Kementrian Pariwisata RI sebagai Nara Sumber diikuti seluruh unsur terkait di Bidang Pariwisata.
Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negri Ditjend Pemasaran Kementrian Pariwisata Tasbir, dalam Wawancara On Air dari Hotel Permata Atambua Rabu 20 Mei mengatakan, Banyak Potensi yang bisa dikembangkan di daerah perbatasan antara lain air terjun, Kolam Susu, Pasir Putih dan berbagai obyek wisata lainnya.
? Ternyata banyak sekali yang bisa dioptimalkan. Di sini ada Pasir Putih, Kolam Susu, Benteng di atas Bukit, Air terjun, ada rumah adat yang bisa dikembangkan?, ujar Tasbir.
Menurut dia, semua pihak harus dilibatkan dalam mendorong Pariwisata dengan melaksanakan event-event yang menghadirkan banyak pihak.
? Untuk mempromosikan Destinasi ini kita harus konkrit ya. Lakukan even-even, festival-festival yang menambah daya tarik orang untuk berkunjung ke sini??, katanya.
Mengenai Sarana jalan menuju lokasi-lokasi Pariwisata ia mengatakan, Sarana umum semisal jalan sebenarnya menjadi kewajiban Pemerintah karena dinikmati oleh seluruh masayrakat baik menuju obyek Pariwisata maupun tidak.
? Secara umum saya melihat dalam perjalanan dari Kupang ke Atambua jalan provinsi sudah bagus tetapi ke Obyek Wisata ada dinas PU juga segera memperhatikan itu. Jadi memang betul sekali kalo Pariwisata mau maju harus ada akses yang baik?, jelasnya.
Ia berharap, Pemkab Belu dapat meningkatkan keamanan, menjaga Kebersihan di berbagai obyek Wisata.
? saya juga berharap di Belu ini harus ada satu event besar, untuk mempromosikan Belu ke Seluruh dunia?, katanya.
Kegiatan Temu Pengembangan Pariwisata diikuti unsur terkait antara lain, PHRI, Budayawan Pengelola Hotel, Pengelola Bandara, Dinas Perhubungan, Dinas PU dan berbagai unsure lainnya. (VN-02)