Nahdlatul Ulama
Kota Kupang, TIRILOLOKNEWS.COM || REGIONAL –
Ketua Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Timur (Ketua NU NTT), Jamaludin Achmad, yang ditanyai TIRILOLOK mengenai tindaklanjut hasil Konferensi Wilayah NU NTT, Jumat, 13 Mei 2016, di Kupang, mengemukakan, di atas pundaknya, ia ingin membawa NU sesuai sebutan Islam Halusunah Waljamah untuk melawan ajaran-ajaran dan keinginan untuk menerapkan syariat Islam di Indonesia dengan munculnya radikalisme.
Jamal menyatakan ada upaya untuk membelokan Islam Indonesia menuju Wahabi yang melarang berbagai ajaran Islam yang benar sehingga NU meresponnya dengan Resolusi Jihad.
Ketua LPTQ NTT ini menyatakan, keinginan NU NTT untuk mengikis berbagai gerakkan radikalisme lewat berbagai sempalan kelompok kecil seperti wahabi, salabi, syah, hisbulah dan lainnya dengan memproteksi mesjid-mesjid agar menangkal radikalisme. Dia menambahkan, NU NTT juga berupaya menguatkan kelembagaan, mendirikan perguruan tinggi, meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan warga NU.
Jamalludin Achmad kembali memimpin NU NTT untuk periode 2016 hingga 2021. (VN-01)